Timnas Amputasi Buru Prestasi 10 Besar Piala Dunia

Timnas sepak bola amputasi berharap pemerintah segera memberi bantuan agar mereka bisa mencapai target menembus 10 besar Piala Dunia Amputasi.

KOMPAS/RIZA FATHONI

Anggota timnas Perkumpulan Sepakbola Amputasi Indonesia (PSAI) berlatih tanding dengan tim Garuda Keadilan FC di lapangan latih kompleks Jakarta Internasional Stadium, Rabu (30/3/2022).

JAKARTA, KOMPAS – Enam bulan jelang Piala Dunia Sepak Bola Amputasi 2022 di Istanbul, Turki, 1-9 Oktober, timnas amputasi Indonesia yang menjadi debutan di ajang itu memasang target menembus 10 besar dari 24 negara peserta. Namun, agar mimpi itu terealisasi, mereka berharap pemerintah melalui Kementerian Pemuda dan Olahraga atau Kemenpora bisa segera memberikan dukungan sebagaimana janji dalam pertemuan di Kantor Kemenpora, Jakarta, Kamis (17/3/2022).

”Pasca bertemu Menpora Zainudin Amali kemarin, masih belum ada dukungan dari pemerintah. Mungkin, dukungan baru diberikan sehabis Idul Fitri (1-2 Mei). Kemenpora berjanji mendukung kebutuhan dasar, dari mess, peralatan latihan, tempat latihan, konsumsi, hingga nutrisi tambahan. Kami harap itu segera diberikan agar persiapan bisa optimal sedini mungkin. Apalagi waktu persiapan tinggal lima bulan,” ujar Vicente Mariano, Ketua Komite Hubungan Masyarakat dan Media Perkumpulan Sepak Bola Amputasi Indonesia (PSAI) saat ditemui di Jakarta, Kamis (31/3).