logo Kompas.id
OlahragaOase Chelsea di Tengah Krisis
Iklan

Oase Chelsea di Tengah Krisis

Chelsea sudah diizinkan menjual tiket pertandingan di seluruh laga musim ini, kecuali laga kandang Liga Inggris. ”Si Biru” juga diperbolehkan mengakses kembali dana dari Fordstam sebesar 30 juta pounds.

Oleh
MUHAMMAD IKHSAN MAHAR
· 1 menit baca
Pesan bertuliskan “Sepak Bola Berdiri Bersama” ditampilkan dalam warna bendera Ukraina pada laga final Piala Liga antara Chelsea dan Liverpool di Stadion Wembley, London, 27 Februari 2022. Miliarder Rusia, Roman Abrahamovich, sebagai pemilik Chelsea terkena sanksi dari Inggris sehingga Si Biru turut terkena dampak finansial.
AFP/JUSTIN TALLIS

Pesan bertuliskan “Sepak Bola Berdiri Bersama” ditampilkan dalam warna bendera Ukraina pada laga final Piala Liga antara Chelsea dan Liverpool di Stadion Wembley, London, 27 Februari 2022. Miliarder Rusia, Roman Abrahamovich, sebagai pemilik Chelsea terkena sanksi dari Inggris sehingga Si Biru turut terkena dampak finansial.

LONDON, KAMIS — Pemerintah Inggris melalui Kementerian Olahraga menghadirkan oase bagi Chelsea di tengah pembekuan aset sang pemilik, Roman Abramovich, sejak 10 Maret lalu. ”Si Biru” telah diperbolehkan kembali menjual tiket pertandingan kepada fans untuk laga kandang Liga Champions, pertandingan tandang Liga Primer Inggris, serta duel semifinal Piala FA menghadapi Crystal Palace di Stadion Wembley, 16 April.

Namun, Chelsea belum diizinkan untuk menjual tiket pada laga kandang Liga Primer Inggris. Alhasil, lima pertandingan kandang Chelsea di liga musim ini hanya bisa disaksikan langsung oleh suporter yang telah memiliki tiket musiman yang berjumlah sekitar 23.000 orang dan para pendukung yang telah membeli tiket sebelum 10 Maret.

Editor:
EMILIUS CAESAR ALEXEY
Bagikan