”Kemarau” Terburuk Klub Italia di Eropa
Tersingkirnya Juventus membuat Italia tanpa wakil di babak perempat final Liga Champions Eropa, dua musim beruntun. Paceklik prestasi Italia di kompetisi itu telah berlangsung sejak 2011 silam.
Pemain Juventus, Mattia De Sciglio, menutup wajahnya setelah berakhirnya laga versus Villarreal pada pertemuan kedua babak 16 besar Liga Champions Eropa, Kamis (17/3/2022) dini hari WIB di Stadion Juventus, Turin, Italia. Villarreal menang 3-0 (agregat 4-1), Juve tersingkir.
TURIN, KAMIS — Capaian tim nasional Italia meraih trofi Piala Eropa 2020 ternyata hanya sebuah fatamorgana terkait upaya klub-klub Liga Italia Serie A menduplikasi prestasi itu di Liga Champions Eropa. Predikat Serie A sebagai salah satu kompetisi terbaik di Eropa kian diragukan seiring keringnya prestasi mereka di ajang internasional dalam 11 tahun terakhir.
Periode paceklik trofi ”Si Kuping Besar”, yang kini tengah dialami tim-tim Italia, memang belum sepanjang periode 1969 hingga 1985 silam. Akan tetapi, kiprah klub-klub asal Italia akhir-akhir ini adalah yang terburuk sepanjang sejarah.