logo Kompas.id
β€Ί
Olahragaβ€ΊInvestigasi FIA dan Kelanjutan...
Iklan

Investigasi FIA dan Kelanjutan Karier Hamilton

Gugus tugas yang menginvestigasi kontroversi balapan Formula 1 di Abu Dhabi mulai bergulir awal pekan ini dan hasilnya akan diumumkan pada awal Februari. Ini bisa menentukan kelanjutan karier balap Lewis Hamilton.

Oleh
AGUNG SETYAHADI
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/FnX9rzyqWbXWDK80PND10Xe_Mgg=/1024x744/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F12%2FAUTO-F1-PRIX-UAE_100749823_1639327146.jpg
AFP/ANDREJ ISAKOVIC

Lewis Hamilton (kiri), pebalap Mercedes, memberikan selamat kepada rivalnya, Max Verstappen (kanan), seusai balapan Formula 1 seri Abu Dhabi di Sirkuit Yas Marina, Uni Emirat Arab, Minggu (12/12/2021) malam. Verstappen memenangi balapan seri itu sekaligus menjadi juara dunia F1 2021.

LONDON, RABU β€” Proses investigasi dan klarifikasi terkait kontroversi dalam seri penutup Formula 1 musim 2022 di Abu Dhabi mulai digulirkan secara penuh oleh Federasi Balap Mobil Internasional atau FIA. Gugus tugas yang dibentuk mulai bekerja awal pekan ini untuk melakukan penyelidikan mendalam, obyektif, dan transparan. Semua pihak akan dihubungi oleh gugus tugas termasuk Direktur Balapan FIA Michael Masi, para pebalap, perwakilan tim, dan steward atau juri balapan.

Hasil investigasi dan klarifikasi ini diklaim oleh Sky Sports dan BBC, berdasarkan informasi orang dalam Formula 1, bisa menentukan keputusan Lewis Hamilton untuk melanjutkan karier balapnya atau tidak. Pebalap andalan Mercedes itu sangat kecewa dengan FIA yang dinilai tidak bisa menerapkan aturan dengan tepat dan konsisten. Hamilton pun menilai,  balapan di Abu Dhabi telah dimanipulasi, menyusul keputusan Masi terkait protokol dalam situasi safety car.

Editor:
Emilius Caesar Alexey
Bagikan