logo Kompas.id
β€Ί
Olahragaβ€ΊJalan Berbeda Usai Olimpiade...
Iklan

Jalan Berbeda Usai Olimpiade Tokyo 2020

Tekanan persaingan memberi jalan berbeda bagi dua ganda putra usai Olimpiade Tokyo 2020. Kevin/Marcus yang gagal di Tokyo lolos ke empat final, sedangkan Lee Yang/Wang Chi Lin justru terbeban oleh medali emas di Tokyo.

Oleh
YULIA SAPTHIANI
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/ErTxzoQ_0fvSt1jS72gEvOK1fuM=/1024x694/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F12%2Fwes05_1638372521.jpeg
HUMAS PP PBSI

Kevin Sanjaya Sukamuljo (kanan) dan Marcus Fernaldi Gideon berlaga melawan peraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020 Lee Yang/Wang Chi Lin pada laga pertama ganda putra Grup A Final BWF World Tour di Bali International Convention Center, Nusa Dua, Bali, Rabu (1/12/2021). Kevin/Marcus mengalahkan Lee/Wang, 25-23, 21-19.

JAKARTA, KOMPAS β€” Kompetisi setelah Olimpiade Tokyo 2020 memberi tekanan pada dua ganda putra, Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon dan Lee Yang/Wang Chi Lin. Kedua pasangan yang bertemu pada laga Grup A turnamen bulu tangkis Final BWF World Tour, melaluinya dengan jalan berbeda.

Kevin/Marcus mendapat tekanan karena tersingkir pada perempat final Olimpiade meski berstatus nomor satu dunia dan favorit juara. Sebaliknya, Lee/Wang mendapat tekanan justru karena mereka meraih medali emas di Tokyo.

Editor:
Johan Waskita
Bagikan