Junior Messias, ”Sang Mesias” AC Milan
Junior Messias muncul dari antah-berantah, lalu menjadi pahlawan AC Milan di Liga Champions Eropa. Messias, yang pernah bekerja sebagai kurir, membuktikan tidak ada kata terlambat untuk bersinar.
Tiga menit menjelang bubarnya laga Atletico Madrid versus AC Milan, skor masih imbang tanpa gol. Tiba-tiba, bola meluncur dari langit menuju kotak penalti lewat umpan silang spekulasi gelandang Milan, Franck Kessie. Di antara kepungan dua pemain bertahan Atletico, sang debutan Milan di Liga Champions Eropa, Junior Messias, muncul. Ia lalu mendanduk bola dengan keras.
Gol pembuka keunggulan Milan pun tercipta. Messias langsung berlari ke sudut lapangan. Penyerang pengganti ini tidak percaya akan datang menjadi pahlawan kemenangan. Kedua telunjuknya mengarah ke arah langit sebagai penanda rasa syukur. Kemudian, dia telentang di rumput karena campuran rasa terlalu bahagia dan tidak percaya.