logo Kompas.id
β€Ί
Olahragaβ€ΊPapua dan Indonesia Bersenyawa...
Iklan

Papua dan Indonesia Bersenyawa Menepis Semua Keraguan

Jelang penutupan Peparnas Papua 2021, pemerintah pusat menilai Papua sukses menjadi tuan rumah PON maupun Peparnas. Itu membuktikan bahwa Papua dan Indonesia bersenyawa dalam satu tujuan menepis semua keraguan yang ada.

Oleh
ADRIAN FAJRIANSYAH, FABIO MARIA LOPES COSTA
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/RcPlEMbiOF9sMQ_rq37o99bOGcE=/1024x465/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F11%2F4351af81-2a4c-46b6-93fc-7768c8275030_jpeg.jpg
KOMPAS/ADRIAN FAJRIANSYAH

Duduk di baris depan, Menkopolhukam Mahfud MD (kedua dari kiri), Mendagri Tito Karnavian (kiri), dan Menpora Zainudin Amali (kedua dari kanan) dalam konferensi pers daring, Jumat (12/11). Jelang penutupan Pekan Paralimpiade Nasional atau Peparnas Papua 2021 di Stadion Mandala, Kota Jayapura, Sabtu (13/11/2021) malam WIT, pemerintah pusat menilai Papua sukses menjadi tuan rumah dari Pekan Olahraga Nasional dan Peparnas.

JAYAPURA, KOMPAS – Jelang penutupan Pekan Paralimpiade Nasional atau Peparnas Papua 2021 di Stadion Mandala, Kota Jayapura, Sabtu (13/11/2021) malam WIT, pemerintah pusat menilai Papua sukses menjadi tuan rumah Pekan Olahraga Nasional dan Peparnas. Kesuksesan itu menjadi bukti, Papua dan Indonesia sudah sangat bersenyawa dan menyatu dalam semangat dan tujuan, serta senasib dan sepenanggungan menepis semua keraguan yang ada.

”Dulu menjelang pelaksanaan PON dan Peparnas di Papua, kami mencatat banyak kekhawatiran terkait kemanan, ketertiban protokol kesehatan Covid-19, sambutan publik, dan lain-lain. Tetapi, hasilnya luar biasa. Itu bukti bahwa Papua sama dengan daerah lain, bisa aman, bisa meriah, bisa hidup nyaman, dan juga tenang. Oleh karena itu, mari ke depan, kita hidup normal sebagai satu bangsa,” ujar Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud MD dalam konferensi pers daring, Jumat (12/11).

Editor:
Johan Waskita
Bagikan