Penampilan Stagnan Praveen/Melati
Praveen Jordan dan Melati Daeva Oktavianti gagal menampilkan kemampuan terbaik pada dua turnamen yang pernah membesarkan nama mereka. Praveen/Melati tersingkir pada perempat final Perancis Terbuka.
PARIS, JUMAT β Pada 2019, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti membuat gebrakan di turnamen bulu tangkis Denmark dan Perancis Terbuka yang menaikkan status mereka sebagai salah satu ganda campuran elite dunia. Dua tahun kemudian, mereka gagal mengulangi sukses beruntun di Eropa. Perjalanan karier Praveen/Melati bahkan cenderung stagnan tahun ini.
Ganda campuran nomor satu Indonesia itu gagal mempertahankan gelar juara Perancis Terbuka BWF World Tour Super 750 setelah tersingkir pada perempat final. Pada pertandingan di Stade Pierre de Courbetin, Paris, Jumat (29/10/2021), unggulan kedua tersebut kalah dari Tang Chun Man/Tse Ying Suet (Hong Kong), 19-21, 11-21. Sepekan sebelumnya, Praveen/Melati ditaklukkan Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai (Thailand) pada semifinal Denmark Terbuka.