logo Kompas.id
β€Ί
Olahragaβ€ΊEvi Memegang Rekor...
Iklan

Evi Memegang Rekor Paralimpiade Tanpa Medali

Karisma Evi Tiarani tercatat sebagai pemegang rekor Paralimpiade lari 100 meter klasifikasi T42. Namun, Evi tidak tercatat sebagai peraih medali, karena dia finis keempat pada final 100 meter T63 Paralimpiade Tokyo.

Oleh
AGUNG SETYAHADI
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/NuPS2a9c2vdD8v2ag8v3qqJcKUo=/1024x683/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F09%2Fevi04_1630767505.jpg
AP PHOTO/EMILIO MORENATTI

Sprinter Indonesia Karisma Evi Tiarani (kedua dari kanan) berlari melawan tiga sprinter Italia, dari kiri Ambra Sabatini, Martina Caironi, dan Monica Graziana Contrafatto, pada final lari 100 meter klasifikasi T63 Paralimpiade Tokyo 2020 di Stadion Nasional Tokyo, Sabtu (4/9/2021). Evi, satu-satunya peserta klasifikasi T42 di final, finis di urutan keempat di belakang Sabatini, Caironi, dan Contrafatto.

TOKYO, SABTU - Karisma Evi Tiarani terjatuh ke lintasan atletik yang basah akibat hujan tepat setelah melewati garis finis pada final 100 meter putri klasifikasi T63 Paralimpaide Tokyo 2020 di Stadion Olimpiade Tokyo, Sabtu (4/9/2021) malam. Evi berjuang hingga akhir, mengerahkan seluruh tenaga dan kemampuannya untuk meraih medali. Namun, usahanya berakhir di posisi keempat di belakang trio sprinter Italia yang memborong medali.

Ambra Sabatini yang baru berusia 19 tahun meraih medali emas sekaligus memecahkan rekor dunia dengan catatan waktu 14,11 detik. Dia melampaui rekor dunia dan paralimpiade 14,37 detik, yang dicetak rekan senegaranya, Martina Caironi, pada babak penyisihan, Sabtu siang. Caironi dalam babak final meraih perak dengan catatan waktu 14,46 detik. Adapun Monica Graziana Contrafatto meraih perunggu dengan waktu 14,73 detik.

Editor:
Johan Waskita
Bagikan