Panggung Kemanusiaan di Arena Olimpiade
Atlet-atlet yang berkompetisi di Olimpiade Tokyo mengingatkan kita semua tentang arti kegembiraan dari hidup berdampingan, meskipun berbeda negara, ras, dan agama. Spirit itu menghadirkan optimisme di tengah pandemi.
Ajang multievent terbesar dunia, Olimpiade Tokyo 2020, resmi berakhir Minggu (8/8/2021) malam. Selama sekitar 17 hari penyelenggaraan, atlet-atlet yang berlaga di arena Olimpiade menyuguhkan sejumlah kisah kemanusiaan yang menyentuh. Deretan kisah-kisah itu menjadikan Olimpiade Tokyo lebih dari sekadar "pesta" olahraga, melainkan juga panggung kemanusiaan.
Olimpiade Tokyo melibatkan 11.091 orang atlet dari 5 benua dan 206 negara. Ratusan atlet tersebut berkompetisi satu sama lain, membawa nama baik dan harga diri negara masing-masing. Meskipun terlibat rivalitas sengit, nyatanya para atlet tersebut tidak mengenyampingkan semangat kemanusiaan.