logo Kompas.id
OlahragaStrategi Jeli Zizou
Iklan

Strategi Jeli Zizou

Kecermatan taktik Zinedine Zidane menjadi kunci keperkasaan Real di "el clasico". Meskipun memimpin persaingan gelar liga, Real dihantui badai cedera yang bisa menghambat laju di masa krusial musim ini.

Oleh
MUHAMMAD IKHSAN MAHAR
· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/cLTdLaGaJpn4Y6PGpraVi94fBm4=/1024x683/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F04%2Fcla05_1618101794.jpg
AP PHOTO/MANU FERNANDEZ

Penyerang senior Real Madrid, Karim Benzema, merayakan gol ke gawang Barcelona yang dikawal kiper Marc-Andre ter Stegen (terjatuh) pada laga el clasico Liga Spanyol antara Real Madrid dan Barcelona di Stadion Alfredo di Stefano, Madrid, Spanyol, Minggu (11/4/2021) dini hari WIB. Benzema mencetak gol pembuka kemenangan Real atas Barcelona, 2-1.

MADRID, MINGGU – Kemenangan kedua Real Madrid dalam el clasico di musim ini adalah buah dari kejelian taktik yang diterapkan sang pelatih, Zinedine Zidane. “Los Blancos” mampu membuka kelemahan Barcelona yang tampil gemilang selama 2021 setelah menggunakan taktik baru dengan mengandalkan tiga bek tengah.

Alih-alih memasang Marco Asensio sebagai penyerang sayap kanan untuk melengkapi trio penyerang bersama Karim Benzema dan Vinicius Junior, Zidane justru menempatkan gelandang, Federico Valverde, di posisi serang itu pada laga melawan Barcelona, Minggu (11/4/2021), dini hari WIB, di Stadion Alfredo Di Stefano. Meskipun di atas kertas Real tetap menggunakan formasi 4-1-4-1, nyatanya di atas lapangan strategi yang ditampilkan “Zizou” amatlah fleksibel.

Editor:
Wisnu Aji Dewabrata
Bagikan