logo Kompas.id
OlahragaTanah Basah Talenta Satya...
Iklan

Tanah Basah Talenta Satya Wacana

Pepatah hilang satu tumbuh seribu agaknya sungguh terjadi di Satya Wacana Salatiga. Tim papan tengah IBL itu hampir setiap musim kehilangan pemain terbaiknya. Namun, mereka selalu bisa mengejutkan lewat bakat-bakat baru.

Oleh
KELVIN HIANUSA
· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/WmELbWjRK0PnwAGhPt-hJfygNWk=/1024x683/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F03%2F6a68cefd-c3aa-46a1-b6a1-3a3194cbdde3_jpg.jpg
DOKUMENTASI IBL

Pemain Bali United dan Satya Wacana Salatiga melakukan jump ball pada seri ketiga IBL 2021 di ”gelembung” Cisarua, Sabtu (17/3/2021). Laga ini berlangsung ketat hingga menit terakhir. Bali United keluar sebagai pemenang dengan keunggulan tipis, 78-71.

Antoni Erga (20), Alexander Franklyn (20), dan Febrianus Khiandio (22). Sebelum Liga Basket Indonesia (IBL) 2021, tiga nama guard ini jarang atau bahkan tak pernah diperbincangkan pencinta bola basket di Tanah Air. Erga dan Franklyn adalah pemain musim kedua, sementara Febri merupakan pemain debutan Satya Wacana.

Baru tiga minggu IBL musim baru berlalu, ketiga pemain asal Bangka ini sudah mencuri hati banyak penggemar. Trio yang piawai menembak ini sekarang dijuluki ”Bangka Splash Brothers”. Julukan itu mengacu kepada duo penembak fenomenal Golden State Warriors di NBA, Stephen Curry dan Klay Thompson.

Editor:
Yulvianus Harjono
Bagikan