logo Kompas.id
β€Ί
Olahragaβ€ΊSaat Kerber Berdamai dengan...
Iklan

Saat Kerber Berdamai dengan Situasi Sulit

Angelique Kerber mendapat kejutan saat tiba di Australia, tidak bisa berlatih karena harus menjalani karantina ketat selama 14 hari. Dia mencoba berdamai dengan kondisi itu dan mempersiapkan diri sebaik-baiknya.

Oleh
YULIA SAPTHIANI
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/SDpPszKJ0iHLuSQCyfoOLZgPRSQ=/1024x683/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F02%2Fkerb04_1612358065.jpg
PAUL CROCK / AFP

Petenis putri Jerman, Angelique Kerber, memukul bola saat melawan petenis Ceko, Katerina Siniakova, pada turnamen Grampians Trophy di Melbourne, Rabu (3/2/2021). Setelah karantina ketat selama 14 hari, Kerber kembali ke lapangan untuk berlaga di turnamen khusus bagi petenis yang tidak sempat berlatih selama dua pekan terakhir.

Menerima situasi di luar kendali semakin mudah dilakukan seiring bertambahnya usia. Hal itu dibuktikan tiga kali juara Grand Slam, Angelique Kerber, menjelang Grand Slam Australia Terbuka.

”Ketika panitia mengatakan harus menjalani karantina ketat, saya sedikit terkejut. Tentu saja saya tak menduga itu terjadi, tetapi beberapa menit kemudian, saya sadar harus melalui situasi tersebut. Saya sudah berada di Australia dan tak bisa ke mana-mana,” ujar petenis putri Jerman itu setelah menjalani babak pertama turnamen Grampians Trophy di Melbourne Park, Australia, Rabu (3/2/2021).

Editor:
Johan Waskita
Bagikan