logo Kompas.id
OlahragaGaya ”Menyegel” ala Tuchel
Iklan

Gaya ”Menyegel” ala Tuchel

Chelsea bermain lebih simpel dan mengalir di bawah arsitek baru, Thomas Tuchel. Kesederhanaan bermain ini justru jadi kunci ”Si Biru” menyegel tim lawan.

Oleh
KELVIN HIANUSA
· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/qPe3yf5tWuqC9r0vdHzUtWDY_Xw=/1024x683/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F01%2FFBL-ENG-PR-CHELSEA-WOLVES_94205352_1612013535.jpg
RICHARD HEATHCOTE/POOL/AFP

Manajer Chelsea Thomas Tuchel saat pertandingan Liga Inggris antara Chelsea melawan Wolverhampton Wanderers di Stadion Stamford Bridges, Rabu (27/1/2021). Chelsea akan menjamu Burnley, Minggu (31/1/2021) malam WIB.

LONDON, SABTU — Johan Cruyff, ”bapak” sepak bola modern, meyakini cara terbaik memenangi laga adalah menguasai bola sebanyak mungkin. Karena hanya ada satu bola di lapangan, cara ini akan otomatis menyegel permainan sekaligus membunuh harapan musuh. Gaya menghibur tersebut dijanjikan hadir di Chelsea dalam era manajer baru Thomas Tuchel.

Tuchel baru sekali memimpin laga Chelsea ketika ditahan imbang Wolverhampton Wanderers, 0-0, Rabu lalu. Meski tidak mampu menang, permainan ”Si Biru” mendatangkan euforia besar. Manajer asal Jerman ini membuat klubnya bermain super dominan.

Editor:
Wisnu Aji Dewabrata
Bagikan