logo Kompas.id
OlahragaSempat Tak Berkembang, Zango...
Iklan

Sempat Tak Berkembang, Zango Pecahkan Rekor Dunia Lompat Jangkit

Jangan pernah berhenti mengejar mimpi. Atlet asal Burkina Faso, Hugues Fabrice Zango, yang sempat dianggap tak berkembang pada usia 18 tahun justru bisa memecahkan rekor dunia dalam ruangan lompat jauh di usia 27 tahun.

Oleh
ADRIAN FAJRIANSYAH
· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/tryhFvmR5Z4VkF3dX3g1DtkQky8=/1024x701/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F01%2Fzango_1610896233.jpg
AP PHOTO/HASSAN AMMAR, FILE

Arsip foto 29 September 2019 ini memperlihatkan Hugues Fabrice Zango (Burkina Faso) beraksi pada nomor lompat jangkit Kejuaraan Dunia Atletik 2019 di Doha, Qatar, Zango memecahkan rekor dunia lompat jangkit dalam ruangan dengan lompatan sejauh 18,07 meter pada kejuaraan atletik indoor di Aubiere, Perancis, 16 Januari 2021.

AUBIERE, MINGGU — Kerja keras tak pernah mengingkari hasil. Begitulah perjalanan karier atlet asal Burkina Faso, Hugues Fabrice Zango. Sempat dinilai tak berkembang pada usia 18 tahun, Zango tetap meneruskan karier hingga menjadi pemecah rekor dunia nomor lompat jangkit dalam ruangan, dengan lompatan 18,07 meter pada kejuaraan atletik di Aubiere, Perancis, Sabtu (16/1/2020).

”Mengatasi nama besar yang telah menginspirasi saya dan menembus rintangan 18 meter sungguh luar biasa. Saya beralih dari calon peraih medali menjadi calon peraih emas, level telah berubah. Saya sangat puas karena kerja keras telah menunjukkan hasil,” ujar Zango, seperti dikutip France24.com, Minggu (17/1/2021).

Editor:
Johan Waskita
Bagikan