logo Kompas.id
β€Ί
Olahragaβ€ΊWTA Ingin Kembali ke China
Iklan

WTA Ingin Kembali ke China

WTA percaya diri untuk menggelar lebih dari 50 turnamen tenis untuk putri pada tahun 2021. China menjadi salah satu lokasi utama dengan rencana menggelar tiga turnamen WTA 1000.

Oleh
YULIA SAPTHIANI
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/2Gq6REIegdCBzdI5XrR-hQsIHYc=/1024x683/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F08%2FWTA-Top-Seed-Open-Tennis_91121050_1597374349.jpg
AP PHOTO/TIMOTHY D EASLEY

Petenis Amerika Serikat Serena Williams bersiap mengembalikan bola saat melawan kakaknya, Venus Williams, pada turnamen tenis WTA di Nicholasville, Kentucky, AS, 13 Agustus 2020. Turnamen itu adalah salah satu turnamen WTA yg berhasil digelar tahun ini.

SAINT PETERSBURG, JUMAT - Kembali menggelar turnamen secara penuh dan kembali ke China menjadi target utama Asosiasi Tenis Putri (WTA) untuk musim kompetisi 2021. Bagian lain dari rencana itu adalah menyelenggarakan turnamen di luar Australia sebelum Grand Slam pertama, Australia Terbuka.

Akibat pandemi Covid-19, sebanyak 35 turnamen putri pada musim 2020 dibatalkan, sebagian besar seharusnya berlangsung Maret-Agustus. Jumlah turnamen yang dibatalkan itu lebih banyak dari turnamen yang akhirnya digelar, yaitu 24 turnamen.

Editor:
Johan Waskita
Bagikan