logo Kompas.id
OlahragaJawaban Teka-teki Transformasi...
Iklan

Jawaban Teka-teki Transformasi ”Si Leher Beton”

Sejumlah pengamat tinju menilai pertarungan Mike Tyson versus Roy Jones Jr, Minggu siang, adalah ”duel bunuh diri”. Tyson melihat hal sebaliknya. Duel itu menjadi upaya pembuktian pukulan bajanya tak lekang usia.

Oleh
KELVIN HIANUSA
· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/_lPQwKpkt82IjZmThqzk1L-9q60=/1024x796/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F02%2Fkompas_tark_28085431_100_0.jpeg
Getty Images/Lintao Zhang

Mike Tyson, mantan juara dunia tinju kelas berat, saat menghadiri acara Great Wall Weigh-in di Beijing, China, 2016. Setelah lama pensiun, Tyson akan bertarung menghadapi Roy Jones Jr di Los Angeles, AS, Minggu (29/11/2020) siang WIB.

LOS ANGELES, SABTU — Sekitar 15 tahun lalu, Mike Tyson pernah bersumpah tidak akan bertinju lagi. Ikrar itu lantas dicabutnya setelah berdamai melewati ribuan malam dengan batinnya. ”Si Leher Beton”, pada usia 54 tahun, akan kembali unjuk gigi menghadapi sesama mantan juara dunia, Roy Jones Jr (51).

Duel ekshibisi kedua petinju kawakan itu akan digelar pada Minggu (29/11/2020) siang WIB di Staples Center, Los Angeles, Amerika Serikat. Duel ini adalah yang pertama bagi Tyson seusai kalah dari Kevin McBride pada 2005. Ia pensiun tidak lama setelah laga itu.

Editor:
Yulvianus Harjono
Bagikan