logo Kompas.id
β€Ί
Olahragaβ€ΊPutri Indonesia Gagal Bendung ...
Iklan

Putri Indonesia Gagal Bendung Superioritas India

Mimpi Indonesia meraih gelar juara pertama di kejuaraan beregu Piala Asia Catur gagal. Dalam final Piala Asia Catur Daring 2020, Minggu (25/10/2020), tim putri Merah-Putih kalah telak 2-6 (1-3, 1-3) dari putri India.

Oleh
ADRIAN FAJRIANSYAH
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/u-ta5TQrgDFWBWhPSqkm7_vwxwg=/1024x768/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F10%2F33cef09e-4d1e-4c4c-ac1c-161685c7a4d4_jpeg.jpg
KOMPAS/KRISTIANUS LIEM

IM/WGM Irene Kharisma Sukandar di final Piala Asia Catur Daring 2020, Minggu (25/10/2020). Mimpi Indonesia meraih gelar juara pertama di kejuaraan beregu Piala Asia Catur gagal. Dalam final Piala Asia Catur Daring 2020, Minggu (25/10/2020), tim putri Merah-Putih kalah telak 2-6 (1-3, 1-3) dari putri India. Kegagalan itu menjadi cermin bahwa dunia catur Indonesia masih tertinggal jauh di bawah Negeri Anak Benua tersebut.

JAKARTA, KOMPAS – Mimpi Indonesia meraih gelar juara pertama di kejuaraan beregu Piala Asia Catur gagal. Dalam final Piala Asia Catur Daring 2020, Minggu (25/10/2020), tim putri Merah-Putih kalah telak 2-6 (1-3, 1-3) dari putri India. Kegagalan itu menjadi cermin bahwa dunia catur Indonesia masih tertinggal jauh di bawah Negeri Anak Benua tersebut.

"Anak-anak sudah berjuang habis-habisan. Tapi, memang sulit untuk menang. Indonesia memang kalah kelas dari India. Kita sudah puas mereka bisa melebihi target ke perempat final, dengan masuk final kali ini," ujar Ketua Umum PB Persatuan Catur Seluruh Indonesia disampaikan oleh Kepala Bidang Pembinaan Prestasi Kristianus Liem seusai laga.

Editor:
Wisnu Aji Dewabrata
Bagikan