Tantangan Cuaca di Nurburgring
Potensi perubahan cuaca secara drastis, serta minimnya data balapan pada trek basah dan dingin di Nurburgring berpotensi menjadi pengubah permainan. Dalam kondisi seperti ini, bisa terjadi anomali peraih podium.
NURBURG, SABTU — Formula 1 Seri Eifel sulit ditebak karena cuaca saat balapan berpotensi berubah drastis dibandingkan saat sesi kualifikasi. Dengan potensi hujan dan temperatur udara yang lebih dingin di Sirkuit Nurburgring, para pebalap akan menghadapi kendala daya cengkeram ban yang rendah dan laju keausan ban depan yang besar. Improvisasi strategi dalam cuaca ekstrem itu menjadi keniscayaan saat balapan, Minggu (11/10/2020) mulai pukul 19.10 WIB.
Namun, perubahan strategi tidak akan mudah karena semua tim tidak memiliki cukup data di Nurburgring yang terakhir menggelar balapan F1 pada 2013. Ini menempatkan semua tim dan pebalap dalam posisi start yang relatif sama jika balapan berlangsung dalam kondisi basah dan dingin.