Kami Seperti Diawasi Mata-mata
Mantan pemain timnas Indonesia, Kurniawan Dwi Yulianto, merasakan kedisiplinan tinggi dalam Liga Super Malaysia 2020. Pelaksanaan protokol kesehatan yang ketat membuat tidak ada kasus baru Covid-19 selama kompetisi.
Raut wajah Pelatih Sabah FA Kurniawan Dwi Yulianto terlihat kecewa setelah timnya dihancurkan Johor Darul Taโzim 1-4 di pekan ke-10 Liga Super Malaysia, Jumat (2/10/2020) malam, di Stadion Sultan Ibrahim, Johor. Hasil itu membuat tim berjuluk โBantengโ itu akan menjalani laga penentuan di pekan pemungkas musim 2020, Sabtu (10/10), kontra UiTM FC, agar bisa bertahan di kompetisi kasta tertinggi sepak bola Malaysia.
Sabah merupakan satu-satunya klub di Liga Super Malaysia yang berasal dari kawasan Pulau Kalimantan. Berbeda dengan 11 klub lain yang bermarkas di wilayah Semenanjung Malaysia.