Peter Sagan Merindukan Balapan
Sprinter terbaik dunia, Peter Sagan, merindukan balap sepeda jalan raya, tetapi dia menolak berlomba secara virtual. Juara dunia tiga kali itu memilih fokus berlatih di rumahnya, menggunakan sepeda statis yang dia benci.
MONAKO, MINGGU — Sejak mengundurkan diri pada etape ketujuh Paris-Nice pada pertengahan Maret lalu, Peter Sagan disiplin berlatih di dalam rumahnya di Monako. Dia bahkan sempat menjalani isolasi mandiri selama tiga pekan setelah balapan itu, sebagai antisipasi penyebaran virus korona baru, Covid-19. Kini, pebalap sepeda asal Slowakia itu berharap bisa segera kembali berlatih dan balapan di jalan raya.
”Saya benci bersepeda di gelindingan (alat sepeda statis), tetapi sekarang mereka menjadi teman saya,” ujar Sagan dalam tanya jawab di Instagram.