logo Kompas.id
β€Ί
Olahragaβ€ΊGelombang Penundaan Menghantam...
Iklan

Gelombang Penundaan Menghantam Tuan Rumah Jepang

Ungkapan penundaan Olimpiade Tokyo 2020 yang semula hanya berupa komentar pribadi telah menjadi sikap federasi, komite, dan organisasi. Desakan penundaan sudah datang dari para atlet sejak pekan lalu.

Oleh
KELVIN HIANUSA
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/w4_-TGKrWT4BbAAEfCqxeCG7bTU=/1024x691/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F03%2Fobor08_1584878707.jpg
REUTERS/KYODO

Foto yang dipublikasikan kantor berita Kyodo ini memperlihatkan warga Jepang yang mengenakan masker pelindung mengantre mengambil gambar Api Olimpiade Tokyo 2020 di dalam lentera di luar stasiun kereta Kamaishi, Prefektur Iwate, Jepang, Minggu (22/3/2020).

TOKYO, MINGGU β€” Kehadiran api abadi belum cukup membuat tuan rumah Jepang bisa menatap Olimpiade Tokyo 2020 dengan tenang. Beberapa hari jelang dimulainya perjalanan kirab obor, 26 Maret, pelaksanaan ajang kembali dipenuhi tanda tanya setelah permintaan penundaan menguat dari berbagai negara, termasuk dari dalam negerinya.

Datangnya api Olimpiade, sejak Jumat, membuat warga Jepang begitu antusias. Akhir pekan kemarin, sekitar 50.000 warga mengantre melihat api yang ditampilkan di Stasiun Sendai, Prefektur Miyagi. Antrean mengular hingga setengah kilometer selama beberapa jam.

Editor:
Wisnu Aji Dewabrata
Bagikan