logo Kompas.id
β€Ί
Olahragaβ€ΊNyala Obor yang Meredup
Iklan

Nyala Obor yang Meredup

Wabah Covid-19 yang belum juga terkendali berdampak nyata ke rangkaian Olimpiade Tokyo 2020. Prosesi sakral, yaitu estafet api obor Olimpiade dari Kota Oylmpia ke Athena di Yunani, pun ikut terhenti akibat pandemi itu.

Oleh
kelvin hianusa
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/BNTAuP_nSZDbMiRL6sUSTmJwXgk=/1024x683/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F03%2FGreece-Olympics-Tokyo-Flame-Lighting-Virus-Outbreak_88085459_1584346706.jpg
AP PHOTO/THANASSIS STAVRAKIS

Artis Yunani, Xanthi Georgiu (tengah), memerankan Pendeta Tinggi memegang obor dalam upacara penyalaan api Olimpiade di situs kuno Olympia yang merupakan tempat kelahiran Olimpiade kuno di selatan Yunani, Kamis (12/3/2020). Upacara penyalaan api tersebut ataupun geladi resik sehari sebelumnya tertutup untuk umum karena mencegah penularan wabah korona.

Perjalanan sakral api obor Olimpiade di Yunani, dari Kota Olympia menuju Kota Athena, terpaksa dihentikan sebelum sampai ke tujuan. Absennya nyala api obor di sepanjang jalan estafet menuju Athena itu sekaligus menjadi pertanda akan redupnya asa keberlangsungan Olimpiade Tokyo 2020 pada Juli mendatang.

Optimisme sempat membubung tinggi saat perjalanan awal Olimpiade, yaitu penyalaan obor di Kuil Hera, Olympia, pada Kamis (12/3/2020) lalu. Tradisi wajib di Olimpiade itu dilakukan sehari setelah pengumuman wabah Covid-19 sebagai pandemi oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).

Editor:
Yulvianus Harjono
Bagikan