Proliga 2020 Pantau Perkembangan Virus Korona
Penyelenggara Proliga cenderung melanjutkan pertandingan tanpa penonton ketimbang membatalkan atau menunda laga yang terjadwal pada musim kompetisi Proliga 2020 yang berlangusng 24 Januari-19 April.
BANDUNG, KOMPAS β Terkait wabah virus korona (coronavirus disease 2019/Covid-19), otoritas liga voli kasta tertinggi nasional Proliga terus memantau kebijakan pemerintah terkait penyebaran virus yang berasal dari Wuhan, China, tersebut. Dengan alasan kontrak sponsor, mereka tidak ingin menunda apalagi membatalkan gelaran Proliga 2020 yang dimulai di Pekanbaru, Riau, pada 24 Januari dan berakhir di Yogyakarta pada 19 April itu.
Wakil Direktur Proliga Regi Nelwan yang ditemui di sela seri kelima Proliga 2020 di Bandung, Jawa Barat, Jumat (6/3/2020), mengatakan sulit untuk menunda ataupun membatalkan gelaran Proliga 2020 ini karena operator liga dan tim peserta sudah terikat dengan sponsor, termasuk kewajiban operator yang terikat dengan siaran televisi.