logo Kompas.id
β€Ί
Olahragaβ€ΊFormat Baru Makin Menantang
Iklan

Format Baru Makin Menantang

Untuk pertama kali, tim Piala Davis Indonesia akan bertemua tim asal Afrika, yakni Kenya, pada laga playoff Grup II Dunia, 6-7 Maret 2020. Pertemuan ini menjadi tantangan karena tim Indonesia buta dengan kekuatan lawan.

Oleh
Yulia Sapthiani
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/w443Ck2Exb723gO6o5fCKx8_llU=/1024x576/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F03%2FPersiapan-Tim-Davis-Indonesia-Lawan-Kenya_87862691_1583335569.jpg
ANTARA FOTO/ADITYA PRADANA PUTRA/HP.

Petenis Gunawan Trismuwantara berlatih di Stadion Tenis Gelora Bung Karno, Jakarta, Rabu (4/3/2020), menjelang pertandingan playoff Grup II dunia Piala Davis melawan Kenya, 6-7 Maret. Selain Gunawan, tim Piala Davis Indonesia diperkuat Christopher Rungkat, David Agung Susanto, dan M. Rifqi Fitriadi.

JAKARTA, KOMPAS - Format baru kejuaraan tenis beregu putra Piala Davis untuk pertama kalinya mempertemukan Indonesia dengan tim dari Afrika, yaitu Kenya. Format yang bisa memunculkan pertemuan tim dari zona berbeda ini menjadi tantangan baru karena persaingan di lapangan sulit ditebak.

Pertemuan Indonesia lawan Kenya di Stadion Tenis Gelora Bung Karno, Jakarta, 6-7 Maret, menjadi bagian dari persaingan playoff Grup Dunia II. Sebagai Piala Dunia Tenis, persaingan pada Grup I ke bawah tak lagi terjadi per zona, yaitu Asia/Oseania, Eropa, Afrika, dan Amerika. Kali ini, persaingan pada grup yang sama bisa terjadi antarzona.

Editor:
Johan Waskita
Bagikan