logo Kompas.id
›
Olahraga›Pelari Dituntut Lebih Disiplin
Iklan

Pelari Dituntut Lebih Disiplin

Oleh
ADITYA PUTRA PERDANA
· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/nx7w6E7CQuaBnqTjo3uGwxEchRw=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F11%2FBincang-Borobudur-Marathon_1542279050.jpg
KOMPAS/ADITYA PUTRA PERDANA

Suasana bincang-bincang Bank Jateng Borobudur Marathon 2018 di Mal Artos, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, Kamis (15/11/2018).

MAGELANG, KOMPAS - Kualitas penyelenggaraan Bank Jateng Borobudur Marathon ditingkatkan pada tahun ini. Salah satunya dengan penerapan sistem cut off time dan cut off point. Selain untuk memastikan jalan dapat kembali digunakan oleh masyarakat, sistem tersebut juga menuntut pelari untuk lebih disiplin.

Direktur Lomba BJBM 2018, Andreas Kansil, mengatakan, peserta yang catatan waktunya di bawah cut off time (COT) dan cut off point (COP) tidak akan mendapat medali. Saat dipastikan tak bisa memenuhi ketentuan COT dan COP, pelari akan diangkut oleh shuttle yang disediakan panitia ke Race Village.

Editor:
Bagikan