Delapan Karateka Indonesia Pemegang Ranking Dunia Berhak Tarung
Karateka putra Indonesia Iwan Bidu Sirait (kiri) berteriak usai mendapatkan poin saat melawan karateka putra Filipina John Paul Bejar dalam perebutan medali emas karate nomor kumite -55 Kg putra SEA Games XXIX Kuala Lumpur di KLCC, Kuala Lumpur, Malaysia, Rabu (23/8/2017). Iwan meraih medali emas setelah menundukkan John Paul dengan skor 10-4.
JAKARTA, KOMPAS -- World Premier League (WPL) yang digelar Federasi Karate Dunia (WKF) dalam dua tahun terakhir, menjadi salah satu sarana untuk menjaring karateka terbaik untuk mengikuti Olimpiade 2020 Tokyo. Dengan bertarung di WPL, setiap karateka bakal memiliki peringkat dunia tersendiri.
Peringkat dunia tersebutlah yang akan terus melekat pada setiap karateka yang sudah memilikinya. Itu sebabnya, dari 28 karateka yang masuk pelatnas karate Asian Games di Ciloto, Jawa Barat -- yang diresmikan Sekretaris Jenderal PB FORKI, Lumban Sianipar sejak 7 Februari lalu--, hanya ada tiga karateka yang memiliki peringkat dunia.