logo Kompas.id
NusantaraInkubator Literasi Perpusnas...
Iklan

Inkubator Literasi Perpusnas Dorong Kearifan Lokal Dayak Jadi Inspirasi Karya Tulis

Program inkubator literasi Perpusnas diadakan di Palangka Raya. Harapannya, kearifan lokal masyarakat Dayak bisa dijaga.

Oleh
DIONISIUS REYNALDO TRIWIBOWO
· 1 menit baca
Salah satu paparan narasumber dalam diskusi publik dan sosialisasi gerakan inkubator literasi perpustakaan nasional di Kota Palangka Raya, Kalteng, Rabu (2/10/2024). Gerakan ini menandai upaya untuk menjaga kearifan lokal orang Dayak di Kalteng.
KOMPAS/DIONISIUS REYNALDO TRIWIBOWO

Salah satu paparan narasumber dalam diskusi publik dan sosialisasi gerakan inkubator literasi perpustakaan nasional di Kota Palangka Raya, Kalteng, Rabu (2/10/2024). Gerakan ini menandai upaya untuk menjaga kearifan lokal orang Dayak di Kalteng.

PALANGKA RAYA, KOMPAS – Perpustakaan Nasional atau Perpusnas menginisiasi gerakan inkubator literasi di Kalimantan Tengah. Gerakan ini diharapkan bisa semakin mengangkat kisah-kisah kearifan lokal masyarakat Dayak, sekaligus melestarikan peradaban Dayak. Kekayaan budaya Dayak diyakini dapat menjadi inspirasi bagi berbagai karya tulis.

Inisiasi gerakan ini dimulai dengan diskusi publik yang diselenggarakan oleh Perpustakaan Nasional di Kota Palangka Raya, Kalteng. Diskusi dengan tema ”Cintai Tradisi, Bangun Literasi” itu digelar pada Rabu (2/10/2024). Hadir dalam kegiatan itu, Pemimpin Redaksi Perpusnas Press Edi Wiyono, Pelaksana Harian Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip Kalteng Arthur Mukkin, Pustakawan Ahli Madya Perpusnas Damaji Ratmono, Antropolog Dayak di Kalteng Marko Mahin, penulis Ai Gumiar, dan Redaktur Senior Kalteng Pos Rohansyah.

Editor:
RINI KUSTIASIH
Bagikan