logo Kompas.id
β€Ί
Nusantaraβ€ΊKecerdasan Buatan Terus...
Iklan

Kecerdasan Buatan Terus Berkembang, Mitigasi Dampak Negatif dengan Literasi

Triliunan rupiah melayang hingga nyawa manusia diperdagangkan di tengah arus disrupsi informasi.

Oleh
MACHRADIN WAHYUDI RITONGA
Β· 1 menit baca
Salah satu warga mengamati proses gerhana bulan total melalui ponsel genggamnya di Jalan Teuku Umar, Kota Bandung, Jawa Barat, Rabu (26/5/2021).
MACHRADIN WAHYUDI RITONGA

Salah satu warga mengamati proses gerhana bulan total melalui ponsel genggamnya di Jalan Teuku Umar, Kota Bandung, Jawa Barat, Rabu (26/5/2021).

SUMEDANG, KOMPAS β€” Perkembangan teknologi hingga kecerdasan buatan berdampak pada disrupsi di tengah arus informasi. Pergeseran informasi dari media massa ke media sosial yang signifikan perlu disikapi dengan literasi agar publik bisa mendapatkan informasi dengan lebih baik.

Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Republik Indonesia untuk Singapura Suryopratomo mengatakan, kecerdasan buatan atau AI (artificial intelligent) perlu direspons dengan peningkatan literasi sehingga masyarakat siap menghadapi laju perkembangan teknologi. Apalagi, dampak negatif dari AI sudah melanda berbagai belahan Bumi dengan kerugian yang tidak sedikit.

Editor:
RINI KUSTIASIH
Bagikan