Iklan
Ratusan Ton Kelapa Sultra Diekspor ke China, Hilirisasi Non-Tambang Mendesak
Sebanyak 646 ton kelapa dari Sulawesi Tenggara diekspor ke China. Hasil perkebunan kelautan potensial di pasar dunia.
KENDARI, KOMPAS β Sebanyak 646 ton kelapa asal Sulawesi Tenggara diekspor secara bertahap ke pasar China. Pengiriman hasil perkebunan ini menandakan besarnya potensi komoditas non-tambang di wilayah ini. Selama ini, kekayaan hasil bumi tertekan masifnya pertambangan nikel dan belum adanya keseriusan pengembangan hingga hilirisasi tahap akhir.
Pada Senin (19/8/2024), sebanyak 54 ton kelapa bulat diekspor dari Pelabuhan Pelindo Kendari, Sultra. Ekspor ini adalah bagian dari total 646 ton yang akan diekspor secara bertahap ke China. Nilai ekspor mencapai Rp 2,5 miliar.