logo Kompas.id
β€Ί
Nusantaraβ€ΊRatusan Ribu Pengidap TBC di...
Iklan

Ratusan Ribu Pengidap TBC di Indonesia Belum Terdeteksi

Tuberkulosis harus diwaspadai karena penyakit menular dengan perkiraan warga yang mengidap mencapai 1 juta jiwa.

Oleh
MACHRADIN WAHYUDI RITONGA
Β· 1 menit baca
Petugas kesehatan mendata hasil rontgen warga yang mengikuti skrining TBC di RPTRA Pinang Pola, Kecamatan Cilandak, Jakarta, Kamis (18/1/2024). Puskesmas Cilandak mengadakan kegiatan skrining tuberkulosis (TBC) dengan pemeriksaan rontgen dada dan <i>mantoux</i>. Kegiatan ini sebagai pencegahan dan memutus mata rantai penularan TBC, terkhusus bagi warga yang tinggal serumah atau pernah kontak dengan pasien positif TBC.
KOMPAS/FAKHRI FADLURROHMAN

Petugas kesehatan mendata hasil rontgen warga yang mengikuti skrining TBC di RPTRA Pinang Pola, Kecamatan Cilandak, Jakarta, Kamis (18/1/2024). Puskesmas Cilandak mengadakan kegiatan skrining tuberkulosis (TBC) dengan pemeriksaan rontgen dada dan mantoux. Kegiatan ini sebagai pencegahan dan memutus mata rantai penularan TBC, terkhusus bagi warga yang tinggal serumah atau pernah kontak dengan pasien positif TBC.

BANDUNG, KOMPAS β€” Sedikitnya 1 juta orang Indonesia diperkirakan mengidap tuberkulosis atau TBC setiap tahun. Namun, baru 820.000 orang di antaranya yang sudah terdeteksi mengidap penyakit menular ini.

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyatakan, TBC menjadi penyakit dengan kematian hingga 136.000 orang per tahun di Indonesia. Namun, tinggi kasus itu belum diimbangi dengan kemampuan mendeteksi semua pengidap TBC. Diduga, ada 1 juta jiwa mengidap TBC di Indonesia.

Editor:
CORNELIUS HELMY HERLAMBANG
Bagikan