logo Kompas.id
β€Ί
Nusantaraβ€ΊKemarau Panjang Mulai Melanda,...
Iklan

Kemarau Panjang Mulai Melanda, Krisis Air dan Rawan Pangan Menghantui Pulau Timor

Pangan lokal yang menjadi harapan terakhir pun tidak produktif. Petani tadah hujan tak berdaya.

Oleh
FRANSISKUS PATI HERIN
Β· 1 menit baca
Hamparan persawahan di Kelurahan Bello, Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur, Jumat (5/7/2024) pagi. Dampak kemarau, pengairan di areal itu mengandalkan air sumur.
KOMPAS/FRANSISKUS PATI HERIN

Hamparan persawahan di Kelurahan Bello, Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur, Jumat (5/7/2024) pagi. Dampak kemarau, pengairan di areal itu mengandalkan air sumur.

KUPANG, KOMPAS β€” Wilayah Pulau Timor, Nusa Tenggara Timur, mulai didera kekeringan yang diperkirakan bakal berkepanjangan hingga November atau bahkan Desember mendatang. Krisis air dan rawan pangan kini mulai menghantui. Masyarakat tidak berdaya menghadapi dampak perubahan iklim yang kian parah.

Di areal persawahan Kelurahan Bello, Kota Kupang, seperti terpantau pada Jumat (5/7/2024) pagi, saluran irigasi kering. Petani setempat menggali sumur untuk dijadikan sumber pengairan. Jika tidak, tanaman padi yang baru berumur satu bulan itu akan gagal panen.

Editor:
SIWI YUNITA CAHYANINGRUM
Bagikan