Solar Bersubsidi untuk Nelayan Batam Diselewengkan ke Industri

Solar bersubsidi untuk nelayan di Batam diselewengkan untuk bahan bakar industri. Kejahatan itu berlangsung empat tahun.

KOMPAS/PANDU WIYOGA

Barang bukti penyalahgunaan solar bersubsidi untuk nelayan ditunjukkan di Polda Kepulauan Riau, Rabu (12/6/2024).

BATAM, KOMPAS — Nelayan di Pulau Pengepit dan Pulau Nguan di Batam, Kepulauan Riau, mengeluhkan kekurangan solar bersubsidi. Di sisi lain, polisi menangkap dua tersangka yang telah menyelewengkan solar bersubsidi selama empat tahun.

Nelayan asal Pulau Pengepit, Hasan (64), Rabu (12/6/2024), mengatakan, hanya bisa mendapat 240 liter solar bersubsidi dalam satu bulan. Padahal, ia berhak mendapat jatah 300 liter solar bersubsidi sesuai rekomendasi Dinas Perikanan Batam.