Berkah Harga Kopi Melonjak, Petani Bisa Sekolahkan Anak hingga Memperluas Kebun
Di tengah euforia membubungnya harga kopi, petani harus tetap menjaga kualitas demi mengangkat citra kopi Sumsel.
Setelah tahun 1998 atau saat kurs dollar Amerika Serikat membubung tinggi, akhirnya petani kopi robusta di Sumatera Selatan bisa kembali menikmati berkah dari tingginya harga jual kopi. Mereka mengekspresikan kegembiraannya dengan berbagai cara, ada yang memanfaatkan untuk modal sekolah anak, membeli kendaraan, hingga memperluas kebun.
Aura gembira begitu terasa dari petani kopi asal Kota Pagar Alam, Sumsel, Novian Fazli (50). Seusai memberi salam, Novian langsung menyapa dengan penuh kehangatan dan teriring tawa yang begitu lepas saat Kompas menghubungi dari Palembang, Selasa (11/6/2024). โBagaimana, apa yang mau saya ceritakan soal kopi. Yang pasti, harga kopi robusta asalan (tidak semua petik merah) sedang tinggi, harganya Rp 70.000-Rp 72.000 per kilogram (kg),โ ujar Novian penuh semangat.