Pencurian Kopi di Gayo Bikin Petani Merugi

Warga Aceh Tengah dan Bener Meriah bersandar hidup pada produksi kopi.

KOMPAS/IWAN SETIYAWAN

Pekerja menjemur biji gabah kopi jenis arabika sebelum digiling di pabrik penggilingan biji kopi di Kecamatan Bintang, Kabupaten Aceh Tengah, Aceh, Jumat (24/11/2023).

BANDA ACEH, KOMPAS — Pencurian kopi milik petani dan pedagang di dataran tinggi Gayo, Kabupaten Bener Meriah dan Aceh Tengah, Aceh, memicu kegelisahan publik. Persoalan sosial dan ekonomi dinilai menjadi pemicu.

Reje atau Kepala Desa Paya Tumpi Baru, Takengon, Aceh Tengah, Idrus Saputra, dihubungi pada Sabtu (8/6/2024), menuturkan, pencurian kopi membuat warga gelisah karena kopi menjadi sumber penghidupan.