logo Kompas.id
β€Ί
Nusantaraβ€ΊBandara Sam Ratulangi Masih...
Iklan

Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup, Warga Pilih Kembali Transit di Ternate

Banyaknya transportasi laut ke Manado membuat warga memilih kembali via Ternate, imbas penutupan Bandara Sam Ratulangi.

Oleh
RAYNARD KRISTIAN BONANIO PARDEDE
Β· 1 menit baca
Pesawat ATR 72-600 yang dioperasikan maskapai Wings Air berada di Bandara Sam Ratulangi, Manado, Sulawesi Utara, sebelum terbang menuju Ternate dan Labuha, Maluku Utara, Kamis (23/11/2023).
KOMPAS/RADITYA HELABUMI

Pesawat ATR 72-600 yang dioperasikan maskapai Wings Air berada di Bandara Sam Ratulangi, Manado, Sulawesi Utara, sebelum terbang menuju Ternate dan Labuha, Maluku Utara, Kamis (23/11/2023).

TERNATE, KOMPAS – Penutupan Bandara Sam Ratulangi imbas erupsi Gunung Ruang di Kepulauan Siao Tagulandang Biaro, Sulawesi Utara, membuat warga memilih Ternate, Maluku Utara, sebagai area transit. Lalu, warga menempuh jalur laut menuju Manado. Akibatnya, tingkat keterisian penumpang pesawat udara dan transportasi laut dari dan menuju Ternate terpantau cukup padat.

Person In Charge Bidang Pengawasan, Kargo, dan Penumpang Lion Air Ramli Makawimbang menjelaskan, keterisian penumpang menuju Bandara Sultan Baabulah Ternate, Maluku Utara, cukup tinggi pascaerupsi Gunung Ruang yang terjadi Rabu (17/4/2024), dan erupsi kedua pada Selasa (30/4/2024). Kenaikan kemungkinan besar terjadi karena Ternate menjadi wilayah yang memiliki banyak opsi transportasi menuju Manado, Sulawesi Utara, salah satunya dengan kapal lokal antarpulau.

Editor:
CHRISTOPERUS WAHYU HARYO PRIYO
Bagikan