Diplomasi Sains Lahirkan Kota Pintar Berkelanjutan
Topik mengemuka pada INGSA 2024 di Rwanda adalah bagaimana kota-kota bisa dibangun tepat sasaran dan berkelanjutan.
/https%3A%2F%2Fasset.kgnewsroom.com%2Fphoto%2Fpre%2F2024%2F05%2F02%2F4d8994af-0a5c-48c8-98e4-d66b1c74a525_jpg.jpg){kind=logo}
Diskusi diplomasi iptek untuk membangun kota cerdas dan berkelanjutan dalam Konferensi International Network for Governmental Science Advice (INGSA) 2024 di Kigali, Rwanda, Rabu (1/4/2024).
Kota disadari memegang peranan penting untuk mengatasi tantangan global perubahan iklim, lingkungan, dan kesenjangan. Dampak yang meluas telah terjadi. Dari banjir yang semakin parah, cuaca ekstrem, sampah, krisis listrik, penyakit menular, hingga krisis pangan.
Untuk mengatasi persoalan-persoalan itu, penerapan ilmu pengetahuan dan teknologi (iptek) menjadi penting dalam pembangunan kota. Namun, bagaimana iptek dapat menjadi batu pijakan?