logo Kompas.id
NusantaraPotensi Penggunaan Zat...
Iklan

Potensi Penggunaan Zat Berbahaya dalam Takjil Perlu Diwaspadai

Zat berbahaya yang berpotensi disalahgunakan seperti boraks, formalin, ”rhodamin B”, dan ”methanyl yellow”.

Oleh
NASRUN KATINGKA
· 1 menit baca
Aktivitas warga berburu kuliner untuk berbuka puasa di Kota Jayapura, Papua, Rabu (13/3/2024).
KOMPAS/NASRUN KATINGKA

Aktivitas warga berburu kuliner untuk berbuka puasa di Kota Jayapura, Papua, Rabu (13/3/2024).

JAYAPURA, KOMPAS — Selama Ramadhan, fenomena pedagang takjil dadakan kerap bermunculan di pinggir jalan, termasuk di Kota Jayapura, Papua. Di tengah permintaan yang tinggi, di dalamnya ada potensi penyalahgunaan zat berbahaya.

”Karena ini bulan Ramadhan, ada peningkatan supply and demand suguhan berbuka puasa. Tentu ada celah bagi oknum mencari keuntungan dengan memanipulasi pangan olahan, termasuk takjil yang dijual di pinggir jalan,” kata Kepala Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan Jayapura, Hermanto, di Jayapura, Jumat (15/3/2024).

Editor:
CORNELIUS HELMY HERLAMBANG
Bagikan