logo Kompas.id
β€Ί
Nusantaraβ€ΊMereka Saudara meski Beda...
Iklan

Mereka Saudara meski Beda Negara

Masyarakat Dayak Bidayuh di Dusun Sontas, Entikong, Kalimantan Barat, dan di Kampung Entubuh, Sarawak, Malaysia, merayakan perjumpaan dengan saling meneguhkan dalam doa dan menari bersama. Mereka tetap kokoh bersaudara.

Oleh
EMANUEL EDI SAPUTRA
Β· 1 menit baca
Masyarakat Dayak Bidayuh dari Entikong, Kalimantan Barat (baju putih), berjabat tangan dengan masyarakat Dayak Bidayuh di Kampung Entubuh seusai acara Kerohanian dan Pra Krismas, di Kampung Entubuh, Sarawak, Malaysia, Minggu (17/12/2023).
KOMPAS/EMANUEL EDI SAPUTRA

Masyarakat Dayak Bidayuh dari Entikong, Kalimantan Barat (baju putih), berjabat tangan dengan masyarakat Dayak Bidayuh di Kampung Entubuh seusai acara Kerohanian dan Pra Krismas, di Kampung Entubuh, Sarawak, Malaysia, Minggu (17/12/2023).

Masyarakat Dayak Bidayuh di Dusun Sontas, Entikong, Kalimantan Barat, dan di Kampung Entubuh, Sarawak, dipisah oleh teritori negara. Akan tetapi, sesungguhnya mereka adalah keluarga.

Kanisius Kartus (49) pada Sabtu (16/12/2023) siang tiba di Kampung Entubuh, Sarawak. Ia dan puluhan orang Dayak Bidayuh dari Kabupaten Sanggau, Kalimantan Barat, tiba di halaman Gereja Saint Matthew di Kampung Entubuh, Sarawak, setelah menempuh perjalanan darat sepanjang 6 kilometer.

Editor:
DIONISIUS REYNALDO TRIWIBOWO
Bagikan