logo Kompas.id
NusantaraBersetia Menjaga Hutan Adat,...
Iklan

Konservasi Alam

Bersetia Menjaga Hutan Adat, Rupiah Pun Mengalir

Setia menjaga hutan adat, ratusan juta rupiah setiap tahun mengucur bagi masyarakat Rantau Kermas di Jambi.

Oleh
IRMA TAMBUNAN
· 1 menit baca
Ribuan pohon di hutan adat di Desa Rantau Kermas, Merangin, Jambi, Minggu (26/12/2023), utuh terjaga hingga kini. Ribuan pohon bahkan telah mendapatkan dukungan pendanaan publik lewat program pohon asuh.
KOMPAS/IRMA TAMBUNAN

Ribuan pohon di hutan adat di Desa Rantau Kermas, Merangin, Jambi, Minggu (26/12/2023), utuh terjaga hingga kini. Ribuan pohon bahkan telah mendapatkan dukungan pendanaan publik lewat program pohon asuh.

Tak pernah terbayangkan sebelumnya, pohon-pohon menjulang di perbukitan curam Rantau Kermas jadi penopang hidup masyarakat. Warga semula hanya mengerti manfaat hutan menyuplai oksigen dan air bersih serta menjaga dari ancaman longsor. Rupanya, pohon-pohon itu juga mendatangkan rupiah.

Karena setia menjaga hutan adatnya, ratusan juta rupiah setiap tahun mengucur bagi masyarakat Rantau Kermas di Kabupaten Merangin, Jambi. Dana berasal dari donasi publik atas komitmen menjaga hutan.

Editor:
RINI KUSTIASIH
Bagikan

Versi cetak artikel ini terbit di harian Kompas edisi di halaman 11 dengan judul "Bersetia Menjaga Hutan Adat, Rupiah Pun Mengalir".

Baca Epaper Kompas
Terjadi galat saat memproses permintaan.
Artikel Terkait
Belum ada artikel
Iklan