Pos Keamanan Terpadu untuk Meretas Kriminalitas di Tepian Musi
Pos keamanan terpadu akan segera dioperasikan untuk meretas kriminalitas di kawasan wisata sekitar Sungai Musi. Bukan hanya itu, pelaku wisata di sana pun akan dibina dan ditertibkan agar lebih ramah pengunjung.
PALEMBANG, KOMPAS β Merespons isu kriminalitas di kawasan wisata sekitar Sungai Musi, Palembang, Sumatera Selatan, Kepolirian Resor Kota Palembang dan Pemerintah Kota Palembang akan mendirikan pos keamanan terpadu di Benteng Kuto Besak dan di bawah Jembatan Ampera. Pos yang berisi personel gabungan Polri, TNI, satpol PP, dan dinas perhubungan itu akan fokus menertibkan premanisme yang umumnya dilakukan tukang parkir liar, pengamen, pengemis, dan tukang tato.
Usulan itu diungkapkan Kepala Polrestabes Palembang Komisaris Besar Haryo Sugihartono dan Penjabat Wali Kota Palembang Ratu Dewa seusai meninjau dua bangunan yang akan dijadikan pos keamanan terpadu tersebut, Kamis (30/11/2023). Dua bangunan tersebut, yakni Rumah Kopi Sumsel yang berada di antara Benteng Kuto Besak (BKB) dan Museum Sultan Mahmud Badaruddin (SMB) II serta Pos Terpadu Satpol PP Palembang di bawah Jembatan Ampera di timur-timur laut Museum SMB II.