logo Kompas.id
β€Ί
Nusantaraβ€ΊTeladan Tukang Es Anti...
Iklan

Teladan Tukang Es Anti Selingkuh dari Suranenggala

Tanpa uang miliaran, Rasidin terpilih sebagai kuwu di Desa Suranenggala. Ia punya modal sosial dan reputasi baik.

Oleh
ABDULLAH FIKRI ASHRI, MACHRADIN WAHYUDI RITONGA, CORNELIUS HELMY HERLAMBANG
Β· 1 menit baca
Potret kursi keramat yang dihadirkan dalam ritual <i>ngobong menyan</i> atau bakar kemenyan untuk pemilihan kuwu atau kepala desa di Desa Suranenggala, Kecamatan Suranenggala, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, Sabtu (21/10/2023) malam. Dalam ritual sehari semalam itu warga memanjatkan doa agar calon kuwu yang didukung meraih kemenangan.
KOMPAS/ABDULLAH FIKRI ASHRI

Potret kursi keramat yang dihadirkan dalam ritual ngobong menyan atau bakar kemenyan untuk pemilihan kuwu atau kepala desa di Desa Suranenggala, Kecamatan Suranenggala, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, Sabtu (21/10/2023) malam. Dalam ritual sehari semalam itu warga memanjatkan doa agar calon kuwu yang didukung meraih kemenangan.

Rasidin, warga Suranenggala di Cirebon , Jawa Barat, bukan keturunan kepala desa. Dia juga tidak punya uang berlimpah. Namun, modal sosialnya membuat dia dicintai warga. Tukang es ini kini memikul tugas berat menjadi kepala desa atau kuwu di Suranenggala hingga enam tahun ke depan.

Ratusan warga datang silih berganti ke kediaman Rasidin (54) di Desa Suranenggala, Minggu (22/10/2023) sore. Mereka memberi selamat kepada Rasidin yang terpilih sebagai kuwu. Sejumlah tamu bahkan menangis haru saat memeluk kandidat nomor urut dua itu.

Editor:
CORNELIUS HELMY HERLAMBANG
Bagikan