logo Kompas.id
β€Ί
Nusantaraβ€ΊNilai Tambah Limbah Kayu di...
Iklan

Nilai Tambah Limbah Kayu di Sentra Produksi Perahu Pulau Sewangi

Warga Pulau Sewangi, Kabupaten Barito, Kalsel, yang tinggal di sekitar Geopark Meratus dilatih membuat miniatur kapal jukung.

Oleh
JUMARTO YULIANUS
Β· 1 menit baca
Warga mengikuti pelatihan pembuatan produk <i>geopark</i> di Balai Desa Pulau Sewangi, Kecamatan Alalak, Kabupaten Barito Kuala, Kalimantan Selatan, Senin (23/10/2023).
KOMPAS/JUMARTO YULIANUS

Warga mengikuti pelatihan pembuatan produk geopark di Balai Desa Pulau Sewangi, Kecamatan Alalak, Kabupaten Barito Kuala, Kalimantan Selatan, Senin (23/10/2023).

Limbah kayu dari sisa produksi perahu di Desa Pulau Sewangi, Kecamatan Alalak, Kabupaten Barito Kuala, Kalimantan Selatan, kini diolah menjadi kriya kayu. Pemanfaatan di sentra produksi perahu atau jukung ini berpotensi menambah pendapatan warga di kawasan Geopark Meratus.

Yunus (37), warga Pulau Sewangi, duduk beralaskan sandal di halaman balai desa, Senin (23/10/2023) siang. Tangannya memegang sebuah pahat kecil dan sepotong kayu. Dengan hati-hati, ia memahat sepotong kayu untuk membentuk miniatur perahu atau jukung.

Editor:
CORNELIUS HELMY HERLAMBANG
Bagikan