Kalang Kabut Warga di Tengah Darurat Sampah Yogyakarta
Kondisi darurat sampah di Daerah Istimewa Yogyakarta menimbulkan sederet masalah. Selain penumpukan sampah di berbagai lokasi, tingkat polusi udara juga naik yang diduga karena maraknya pembakaran sampah.
Daerah Istimewa Yogyakarta sedang mengalami darurat sampah karena Tempat Pemrosesan Akhir atau TPA Regional Piyungan tak bisa beroperasi optimal. Akibatnya, banyak warga yang kalang kabut mengelola sampahnya. Tumpukan sampah muncul di banyak tempat dan sebagian warga nekat membakar sampah sehingga menimbulkan polusi udara.
Selama beberapa hari terakhir, Agatha (45) kebingungan mengelola sampah di kafe miliknya. Sejak sekitar dua pekan lalu, petugas pengangkut sampah tak lagi datang ke kafe di Desa Caturtunggal, Kecamatan Depok, Kabupaten Sleman, DIY, itu. Akibatnya, sampah pun menumpuk.