logo Kompas.id
β€Ί
Nusantaraβ€ΊPenjualan Daging Anjing dan...
Iklan

Penjualan Daging Anjing dan Kucing Diawasi Ketat, Pedagang Tomohon Kecewa

Para pedagang daging anjing dan kucing di Pasar Beriman Wilken, Tomohon, kecewa setelah penjualan dua jenis daging itu dibatasi secara ketat. Kebijakan ini ditempuh pemerintah untuk mencegah rabies.

Oleh
KRISTIAN OKA PRASETYADI
Β· 1 menit baca

TOMOHON, KOMPAS β€” Para pedagang daging anjing dan kucing di Pasar Beriman Wilken, Tomohon, Sulawesi Utara, kecewa setelah syarat penjualan daging dua jenis satwa itu diawasi ketat. Kebijakan ini ditempuh pemerintah untuk mencegah penularan rabies setelah membuat kesepakatan dengan sebuah lembaga swadaya masyarakat internasional.

Menurut tinjauan, Selasa (25/7/2023), daging anjing dan kucing tak lagi dijual di lapak-lapak Pasar Beriman Wilken yang populer dengan sebutan Pasar Ekstrem. Tak ada pula pejagalan anjing yang sebelumnya berjajar di tepi jalan-jalan pasar.

Di situ biasanya para tukang jagal akan mementung kepala anjing hidup hingga tak berdaya. Mereka kemudian menghanguskannya dengan penyembur api (flamethrower).

Editor:
CORNELIUS HELMY HERLAMBANG
Bagikan