TAMBANG EMAS LIAR
Mencari Solusi Pertambangan Emas di Gunung Botak
Saatnya sumber daya alam dikelola secara bertanggung jawab dengan tetap memperhatikan kelestarian lingkungan. Hal itu juga berlaku dalam pengelolaan tambang emas di Gunung Botak.
/https%3A%2F%2Fasset.kgnewsroom.com%2Fphoto%2Fpre%2F2023%2F06%2F22%2Fe1329f24-aac2-45d9-b81a-458ce41a9db3_jpg.jpg)
Proses pengangkutan material tambang emas liar di Gunung Botak, Pulau Buru, Maluku, Selasa (20/6/2023). Terbit angkutan Rp 50.000 per karung. MIND.ID selaku holding pertambangan di bawah Kementerian Badan Usaha Milik Negara sedang mencari solusi pengelolaan tambang itu.
Bukit yang semula utuh telah hancur akibat digali dari berbagai sisi. Selama lebih dari satu dekade, puluhan ribu orang berburu emas di sana. Kerusakan lingkungan yang terjadi berdampak lintas generasi. Belum lagi hilangnya korban nyawa yang tak tergantikan.
Bukit itu oleh masyarakat lokal dinamakan Gunung Botak. Letaknya di Kabupaten Buru, Pulau Buru, Provinsi Maluku. Dinamakan Gunung Botak karena bentuknya yang dari kejauhan tampak gundul. Di sana tumbuh ilalang diselingi pohon-pohon kerdil.