logo Kompas.id
β€Ί
Nusantaraβ€ΊSandiaga Uno: Bedakan Likupang...
Iklan

Sandiaga Uno: Bedakan Likupang sebagai KEK dengan Destinasi Superprioritas

Menparekraf Sandiaga Uno menegaskan, KEK Likupang di Sulut harus dibedakan dari statusnya sebagai destinasi superprioritas. Namun, pembangunan KEK tetap harus dikebut.

Oleh
KRISTIAN OKA PRASETYADI
Β· 1 menit baca
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno membacakan sambutan melalui tayangan video dalam konferensi internasional bertajuk Likupang-North Sulawesi: Discover the Hidden Paradise yang digelar Kemenparekraf dan harian <i>Kompas,</i> di Manado, Selasa (8/3/2022).
KOMPAS/KRISTIAN OKA PRASETYADI

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno membacakan sambutan melalui tayangan video dalam konferensi internasional bertajuk Likupang-North Sulawesi: Discover the Hidden Paradise yang digelar Kemenparekraf dan harian Kompas, di Manado, Selasa (8/3/2022).

MANADO, KOMPAS β€” Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno menegaskan, Kawasan Ekonomi Khusus atau KEK Likupang di Sulawesi Utara harus dibedakan dari statusnya sebagai destinasi superprioritas. Namun, ia tetap berharap pembangunan KEK Likupang disegerakan demi menciptakan sumber pertumbuhan ekonomi baru di daerah.

Hal ini ia ungkapkan, Senin (12/6/2023), dalam konferensi pers mingguan di Jakarta yang disiarkan secara daring. Menurut Sandiaga, pembangunan di Likupang paling lambat dibandingkan dengan empat destinasi superprioritas lainnya, yaitu Danau Toba (Sumatera Utara), Borobudur (Jawa Tengah), Mandalika (Nusa Tenggara Barat), dan Labuan Bajo (Nusa Tenggara Timur).

Editor:
SIWI YUNITA CAHYANINGRUM
Bagikan