logo Kompas.id
β€Ί
Nusantaraβ€ΊJelang Pemilu, Tanah Kantor...
Iklan

Jelang Pemilu, Tanah Kantor DPC PDI-P Kabupaten Cirebon Jadi Polemik

Tanah Kantor Dewan Pimpinan Cabang Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, menjadi polemik. Pasalnya, Tasiya Soemadi alias Gotas yang mengaku pemilik lahan ingin menjual tanah itu.

Oleh
ABDULLAH FIKRI ASHRI
Β· 1 menit baca
Tasiya Soemadi alias Gotas saat diwawancarai di Kantor DPC PDI-P Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, Senin (5/6/2023). Lahan kantor itu menjadi polemik setelah Gotas, yang mengaku pemilik lahan, ingin menjual tanah itu.
KOMPAS/ABDULLAH FIKRI ASHRI

Tasiya Soemadi alias Gotas saat diwawancarai di Kantor DPC PDI-P Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, Senin (5/6/2023). Lahan kantor itu menjadi polemik setelah Gotas, yang mengaku pemilik lahan, ingin menjual tanah itu.

CIREBON, KOMPAS β€” Tanah Kantor Dewan Pimpinan Cabang Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, menjadi polemik. Hal tersebut terjadi karena Tasiya Soemadi alias Gotas yang mengaku pemilik lahan ingin menjual tanah itu. DPC PDI-P mengeklaim, masalah itu tidak mengganggu persiapan Pemilu 2024.

Polemik itu terungkap saat Gotas menyegel Kantor DPC PDI-P setempat di Jalan Pangeran Cakrabuana, Cirebon, Minggu (4/6/2023) siang. Mantan Ketua DPC PDI-P Cirebon itu memasang sejumlah batang bambu di gerbang masuk sekretariat. Namun, bambu itu kemudian dilepas anak Gotas sekitar pukul 23.00.

Editor:
NELI TRIANA
Bagikan