logo Kompas.id
β€Ί
Nusantaraβ€ΊKeluarga Minta Kasus Warga...
Iklan

Keluarga Minta Kasus Warga Tewas Tertembak di Gunungkidul Diusut Tuntas

Kasus tewasnya warga akibat tertembak senapan polisi di Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, diharapkan bisa diusut tuntas. Penyelidikan diharapkan tak berhenti pada seorang polisi yang membawa senapan.

Oleh
REGINA RUKMORINI
Β· 1 menit baca
Masyarakat melayat ke rumah duka Aldi Apriyanto di Dusun Wuni, Desa Nglindur, Kecamatan Girisubo, Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, Senin (15/5/2023). Aldi merupakan warga setempat yang tewas akibat tertembak senapan aparat kepolisian dalam acara campursari di dusun itu pada Minggu (14/5) malam.
KOMPAS/NINO CITRA ANUGRAHANTO

Masyarakat melayat ke rumah duka Aldi Apriyanto di Dusun Wuni, Desa Nglindur, Kecamatan Girisubo, Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, Senin (15/5/2023). Aldi merupakan warga setempat yang tewas akibat tertembak senapan aparat kepolisian dalam acara campursari di dusun itu pada Minggu (14/5) malam.

SLEMAN, KOMPAS β€” Kasus tewasnya Aldi Apriyanto (19), warga Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, karena tertembak senapan yang dibawa anggota kepolisian diharapkan bisa diusut secara tuntas. Keluarga berharap pengusutan kasus itu tak hanya berhenti pada seorang polisi yang membawa senapan, tetapi juga pihak-pihak lain yang bertanggung jawab.

”Kasus ini semestinya juga menjadi tanggung jawab dari banyak orang lainnya, mulai dari kapolsek hingga anggota regu lainnya,” ujar Adnan Pambudi, kuasa hukum keluarga Aldi Apriyanto, saat mendatangi Markas Polda DIY di Kabupaten Sleman, Senin (29/5/2023).

Editor:
HARIS FIRDAUS
Bagikan