logo Kompas.id
β€Ί
Nusantaraβ€ΊKisah Sedulur Sikep Melawan...
Iklan

Kisah Sedulur Sikep Melawan Perusakan Lingkungan

Dari generasi ke generasi, komunitas Sedulur Sikep memilih menjadi petani agar bisa hidup selaras dengan alam. Namun, saat lingkungan di sekitar ruang hidup mereka dirusak, para pengikut ajaran Samin itu bangkit melawan.

Oleh
KRISTI DWI UTAMI
Β· 1 menit baca
Anak muda Sedulur Sikep menampilkan kesenian gejog lesung untuk memeriahkan acara budaya dan peringatan 116 tahun penangkapan Samin Surosentiko di Desa Kediren, Kecamatan Randublatung, Kabupaten Blora, Jawa Tengah, Rabu (15/3/2023). Samin Surosentiko merupakan tokoh perlawanan pada era kolonial Belanda yang melahirkan ajaran Samin atau Saminisme. Para pengikut ajaran Samin itu dikenal dengan nama Sedulur Sikep.
KOMPAS/P RADITYA MAHENDRA YASA

Anak muda Sedulur Sikep menampilkan kesenian gejog lesung untuk memeriahkan acara budaya dan peringatan 116 tahun penangkapan Samin Surosentiko di Desa Kediren, Kecamatan Randublatung, Kabupaten Blora, Jawa Tengah, Rabu (15/3/2023). Samin Surosentiko merupakan tokoh perlawanan pada era kolonial Belanda yang melahirkan ajaran Samin atau Saminisme. Para pengikut ajaran Samin itu dikenal dengan nama Sedulur Sikep.

Yen kong sia, yen kong sia kekayon ing pagungungan rinusakan kongsi gundul kabeh//

Eling-eling bebayane/ erosi kang akibate/ mahanani banjir sak kiwa tengene//

Editor:
HARIS FIRDAUS
Bagikan